01. Untuk men-share sebuah folder di komputer Anda ke jaringan, klik kanan folder tersebut dan pilih
Properties. Klik tab Sharing dan enable option Share this folder on the network. Beri nama dan klik
OK.
Properties. Klik tab Sharing dan enable option Share this folder on the network. Beri nama dan klik
OK.
02. Buat sebuah icon My Network Places di desktop dengan mengklik kanan area kosong di dekstop dan
klik Properties. Pilih tab Desktop|Customize Desktop. Kemudian buka tab General dan enable option
My Network Places.
klik Properties. Pilih tab Desktop|Customize Desktop. Kemudian buka tab General dan enable option
My Network Places.
03. Ada cara mudah mengirim pesan ke komputer lain di jaringan, yakni menggunakan Console Message.
Buka Control Panel|AdministrativeTools|Computer Management|Action|All Task|Send Console Message.
Ketik teks yang hendak dikirim, tambahkan nama komputer yang hendak dituju dan klik Send.
04. Untuk mengatur Internet Connection Firewall (ICF), buka Network Connection di Control Panel,
klik kanan koneksi yang ada dan klik Properties. Buka tab Advanced dan enable option Protect my
computer and network by limitting or preventing access to this computer from Internet.
05. Atur Internet Connection Firewall (ICF) untuk setiap koneksi yang ada. Baik dial-up maupun
broadband. Jika komputer Anda merupakan bagian dari jaringan yang terhubung ke Internet, pasang ICF
hanya di komputer server.
06. Untuk mengetahui alamat IP Anda, masuk dalam DOS dengan mengetikkan command di Run.
Kemudian ketikkan ipconfig /all.
07. Jika Anda menerima pesan dari Internet melalui Messenger, segera matikan. Caranya, masuk ke
Contol Panel|Administrative Tools|Services, dan klik ganda Messenger kemudian Stop. Untuk mencegah
supaya tidak terulang, atur supaya Messenger menjadi Disabled di bagian Startup.
08. Matikan Windows Messenger dengan melalui regedit. Buka
HKEY_LOCAL_MACHINE\Software\Policies\Microsoft, kemudian pilih menu Edit|New|Key, dan beri
nama Messenger. Kemudian buat key lagi dengan cara ini di dalam direktori Messenger dengan nama
key-nya Client. Setelah itu, klik menu Edit|New|DWORD Value, dan beri nama Prevent-Run. Klik kanan
value PreventRun, pilih Modify, isi angka 1 pada Value data, dan klik OK.
09. Untuk mengetahui informasi mengenai koneksi di komputer Anda, klik Start|All
Programs|Accessories|System Tools|System Information. Pilih menu Tools|Net Diagnostics. Pada
window yang terbuka kemudian pilih option Scan your system. Tunggu hingga proses selesai untuk
melihat hasilnya.
10. Lindungi privasi dengan mencegah aplikasi Windows Media Player mengirim data mengenai
komputer dan kebiasaan Anda menggunakan komputer melalui Internet ke alamat-alamat tertentu.
Caranya mudah, Pada Windows Media Player, pilih menu Tools|Option. Buka tab Player dan disable
option Aloww internet sites to uniquely your player.
11. Untuk mengunci komputer yang berada dalam sebuah network domain, tekan tombol Ctrl + Alt +
Del bersamaan dan klik option Lock Computer. Untuk membuka kembali, tekan tombol Ctrl + Alt +
Del dan masukkan password. Konfigurasi Windows yang Mudah dan Cepat.
12. Untuk men-disable fitur autorun, klik kanan pada icon drive CD, pilih Properties dan masuk dalam tab
AutoPlay. Kemudian disable autoplay untuk setiap jenis file yang tertera pada daftar.
13. Gunakan program Microsoft Clear Type Tuning Control dari http://www.microsoft.com/typography
/cleartype/ untuk mengatur Clear Type pada komputer.
14. Untuk melihat system file yang secara default di-hidden oleh Windows XP, pilih tab View dalam
menu Tool|Folder Option dalam Windows Explorer. Enable Display the content of system folder.
15. Untuk meletakkan icon volume control di taskbar, masuk dalam Control Panel|Sound and Audio dan
klik tab Volume. Enable Place volume control in the Taskbar dan klik OK.
16. Atur tombol Power di keyboard melalui Control Panel|Power Option di tab Advanced. Tentukan
pengaturan tombol Power ini dengan memilih option yang tersedia.
17. Atur supaya Windows membersihkan Pagefile saat shut down demi keamanan. Caranya, buka registry
dan masuk dalam direktori HKEY_LOCALMACHINE\SYSTEM\CurrentControlSet\Control|Session
Manager. Edit value pada key Clear-PageFileAtShutdown menjadi 1. Konsekuensinya, proses shut
down akan berlangsung sedikit lebih lama.
18. Atur supaya Windows menampilkan ekstensi setiap file. Caranya, di Windows Explorer, pilih menu
Tool|Folder Option dan tab View. Hilangkan tanda centang di option Hide file extentions for known file
types.
19. Menghapus Komponen yang Terinstal
Banyak komponen Windows yang tidak muncul di Add/Remove Windows Component sehingga tidak
bisa di-uninstall.
a. Buka Notepad dan pilih menu File|Open. Arahkan ke folder Windows\inf. Isi nama file sysoc.inf. Klik
Open untuk membuka file ini.
b. Pilih menu Edit|Replace. Ketik Hide pada kolom Find, namun kosongkan kolom Replace With, klik
Replace All. Tujuannya untuk menghapus semua kata Hide dalam file ini. Setelah selesai, tutup dan
simpan file.
c. Buka Control Panel dan pilih Add/Remove Programs. Kemudian pilih Add/Remove Windows
Component, pada windows yang keluar kemudian akan tampak beberapa komponen yang sebelumnya
tersembunyi.
20. Ubah gambar pada welcome screen dengan cara masuk ke User Account di Control Panel. Buka
account Anda dan klik Change my picture. Tentukan gambar pilihan Anda dengan mengklik Browse
untuk gambar di harddisk atau memilih di antara gambar yang sudah tersedia.
21. Jika lebih menyukai tampilan Start Menu versi lama, Anda bisa mengubahnya dengan mengklik kanan
tombol Start, pilih Properties. Pilih Classic Start Menu dan klik Customize untuk mengatur isinya.
23. Untuk menyempurnakan tampilan klasik pada Start Menu, klik kanan desktop dan pilih Properties.
Buka tab Themes, dan pilih Windows Classic dari Theme list.
24. Tambahkan image pada sebuah folder, sehingga image tersebut yang akan tampak saat Windows
Explorer dalam tampilan thumbnails. Caranya, klik kanan folder yang hendak diolah, pilih Properties. Klik
tab Customize dan klik Choose Picture. Pilih sebuah gambar dan klik Open|OK.
25. Sesuaikan kapasitas Recycle Bin dengan mengklik kanan icon Recycle Bin dan memilih
Properties. Isi kapasitas yang Anda inginkan dan klik OK.
26. Pada saat View di-set Details di Windows Explorer, klik kanan header salah satu kolom
untukmengatur kolom apa saja yang ditampilkan. Klik More bila perlu mengatur setting lainnya.
27. Untuk menambahkan program yang paling sering Anda gunakan dalam Quick Launch, drag icon
program tersebut dalam Quick Launch.
28. Tambahkan address bar pada taskbar, sehingga mempercepat akses ke sebuah alamat di Internet.
Caranya, klik kanan taskbar, pilih Toolbar|Address. Klik ganda untuk membuka dan menutupnya.
29. Jadikan tampilan Windows Explorer seperti tampilan pada window My Computer. Caranya, klik kanan
icon Window Explorer dan pilih Properties. Pada Target area, setelah %SystemRoot%\explorer.exe
tambahkan /n, /e, /select, C:\ dan klik OK.
30. Untuk menambahkan sebuah shortcut program di baris paling atas Start Menu, klik kanan icon-nya di
Start Menu kemudian klik Pin to Start Menu.
31. Supaya sebuah drive atau folder dapat masuk dalam menu Send To, drag shortcut-nya ke folder
\Documen Anda Setting\\SendTo.
32. Mencari folder SendTo? Klik saja Start|Run dan ketik SendTo kemudian klik OK.
33. Untuk mengosongkan daftar dokumen dalam folder My Recent Document di Start Menu, klik
kanan Start, pilih Properties. Klik Customize dan buka tab Advanced kemudian klik tombol Clear list.
Supaya tidak ada lagi yang muncul di My Recent Documents, disable option List my most recently
opened documents.
34. Fast User Switching
Dengan Fast User Switching, seorang user tidak perlu logoff sementara user lain login.
a. Untuk meng-enable Fast User Switching, masuk dalam Control Panel dan pilih User Accounts. Klik
option Change the way user log on or off, dan enable Use Fast User Switching.
b. Supaya koneksi dial-up tetap berjalan meski Fast User Switching di-enable, masuk ke registry di
direktori HKEY_LOCAL_MACHINE\SOFTWARE\Microsoft\WindowsNT\CurrentVersion
\Winlogon.
c. Klik kanan pada panel sebelah kanan dan pilih New |String Value. Beri nama KeepRasConnections
dan beri nilai 1. Restart komputer.
35. Untuk melihat isi sesungguhnya folder My Recent Documents, klik Start|Run, kemudian ketikkan
%UserProfile%\Recent.
Contol Panel|Administrative Tools|Services, dan klik ganda Messenger kemudian Stop. Untuk mencegah
supaya tidak terulang, atur supaya Messenger menjadi Disabled di bagian Startup.
08. Matikan Windows Messenger dengan melalui regedit. Buka
HKEY_LOCAL_MACHINE\Software\Policies\Microsoft, kemudian pilih menu Edit|New|Key, dan beri
nama Messenger. Kemudian buat key lagi dengan cara ini di dalam direktori Messenger dengan nama
key-nya Client. Setelah itu, klik menu Edit|New|DWORD Value, dan beri nama Prevent-Run. Klik kanan
value PreventRun, pilih Modify, isi angka 1 pada Value data, dan klik OK.
09. Untuk mengetahui informasi mengenai koneksi di komputer Anda, klik Start|All
Programs|Accessories|System Tools|System Information. Pilih menu Tools|Net Diagnostics. Pada
window yang terbuka kemudian pilih option Scan your system. Tunggu hingga proses selesai untuk
melihat hasilnya.
10. Lindungi privasi dengan mencegah aplikasi Windows Media Player mengirim data mengenai
komputer dan kebiasaan Anda menggunakan komputer melalui Internet ke alamat-alamat tertentu.
Caranya mudah, Pada Windows Media Player, pilih menu Tools|Option. Buka tab Player dan disable
option Aloww internet sites to uniquely your player.
11. Untuk mengunci komputer yang berada dalam sebuah network domain, tekan tombol Ctrl + Alt +
Del bersamaan dan klik option Lock Computer. Untuk membuka kembali, tekan tombol Ctrl + Alt +
Del dan masukkan password. Konfigurasi Windows yang Mudah dan Cepat.
12. Untuk men-disable fitur autorun, klik kanan pada icon drive CD, pilih Properties dan masuk dalam tab
AutoPlay. Kemudian disable autoplay untuk setiap jenis file yang tertera pada daftar.
13. Gunakan program Microsoft Clear Type Tuning Control dari http://www.microsoft.com/typography
/cleartype/ untuk mengatur Clear Type pada komputer.
14. Untuk melihat system file yang secara default di-hidden oleh Windows XP, pilih tab View dalam
menu Tool|Folder Option dalam Windows Explorer. Enable Display the content of system folder.
15. Untuk meletakkan icon volume control di taskbar, masuk dalam Control Panel|Sound and Audio dan
klik tab Volume. Enable Place volume control in the Taskbar dan klik OK.
16. Atur tombol Power di keyboard melalui Control Panel|Power Option di tab Advanced. Tentukan
pengaturan tombol Power ini dengan memilih option yang tersedia.
17. Atur supaya Windows membersihkan Pagefile saat shut down demi keamanan. Caranya, buka registry
dan masuk dalam direktori HKEY_LOCALMACHINE\SYSTEM\CurrentControlSet\Control|Session
Manager. Edit value pada key Clear-PageFileAtShutdown menjadi 1. Konsekuensinya, proses shut
down akan berlangsung sedikit lebih lama.
18. Atur supaya Windows menampilkan ekstensi setiap file. Caranya, di Windows Explorer, pilih menu
Tool|Folder Option dan tab View. Hilangkan tanda centang di option Hide file extentions for known file
types.
19. Menghapus Komponen yang Terinstal
Banyak komponen Windows yang tidak muncul di Add/Remove Windows Component sehingga tidak
bisa di-uninstall.
a. Buka Notepad dan pilih menu File|Open. Arahkan ke folder Windows\inf. Isi nama file sysoc.inf. Klik
Open untuk membuka file ini.
b. Pilih menu Edit|Replace. Ketik Hide pada kolom Find, namun kosongkan kolom Replace With, klik
Replace All. Tujuannya untuk menghapus semua kata Hide dalam file ini. Setelah selesai, tutup dan
simpan file.
c. Buka Control Panel dan pilih Add/Remove Programs. Kemudian pilih Add/Remove Windows
Component, pada windows yang keluar kemudian akan tampak beberapa komponen yang sebelumnya
tersembunyi.
20. Ubah gambar pada welcome screen dengan cara masuk ke User Account di Control Panel. Buka
account Anda dan klik Change my picture. Tentukan gambar pilihan Anda dengan mengklik Browse
untuk gambar di harddisk atau memilih di antara gambar yang sudah tersedia.
21. Jika lebih menyukai tampilan Start Menu versi lama, Anda bisa mengubahnya dengan mengklik kanan
tombol Start, pilih Properties. Pilih Classic Start Menu dan klik Customize untuk mengatur isinya.
23. Untuk menyempurnakan tampilan klasik pada Start Menu, klik kanan desktop dan pilih Properties.
Buka tab Themes, dan pilih Windows Classic dari Theme list.
24. Tambahkan image pada sebuah folder, sehingga image tersebut yang akan tampak saat Windows
Explorer dalam tampilan thumbnails. Caranya, klik kanan folder yang hendak diolah, pilih Properties. Klik
tab Customize dan klik Choose Picture. Pilih sebuah gambar dan klik Open|OK.
25. Sesuaikan kapasitas Recycle Bin dengan mengklik kanan icon Recycle Bin dan memilih
Properties. Isi kapasitas yang Anda inginkan dan klik OK.
26. Pada saat View di-set Details di Windows Explorer, klik kanan header salah satu kolom
untukmengatur kolom apa saja yang ditampilkan. Klik More bila perlu mengatur setting lainnya.
27. Untuk menambahkan program yang paling sering Anda gunakan dalam Quick Launch, drag icon
program tersebut dalam Quick Launch.
28. Tambahkan address bar pada taskbar, sehingga mempercepat akses ke sebuah alamat di Internet.
Caranya, klik kanan taskbar, pilih Toolbar|Address. Klik ganda untuk membuka dan menutupnya.
29. Jadikan tampilan Windows Explorer seperti tampilan pada window My Computer. Caranya, klik kanan
icon Window Explorer dan pilih Properties. Pada Target area, setelah %SystemRoot%\explorer.exe
tambahkan /n, /e, /select, C:\ dan klik OK.
30. Untuk menambahkan sebuah shortcut program di baris paling atas Start Menu, klik kanan icon-nya di
Start Menu kemudian klik Pin to Start Menu.
31. Supaya sebuah drive atau folder dapat masuk dalam menu Send To, drag shortcut-nya ke folder
\Documen Anda Setting\\SendTo.
32. Mencari folder SendTo? Klik saja Start|Run dan ketik SendTo kemudian klik OK.
33. Untuk mengosongkan daftar dokumen dalam folder My Recent Document di Start Menu, klik
kanan Start, pilih Properties. Klik Customize dan buka tab Advanced kemudian klik tombol Clear list.
Supaya tidak ada lagi yang muncul di My Recent Documents, disable option List my most recently
opened documents.
34. Fast User Switching
Dengan Fast User Switching, seorang user tidak perlu logoff sementara user lain login.
a. Untuk meng-enable Fast User Switching, masuk dalam Control Panel dan pilih User Accounts. Klik
option Change the way user log on or off, dan enable Use Fast User Switching.
b. Supaya koneksi dial-up tetap berjalan meski Fast User Switching di-enable, masuk ke registry di
direktori HKEY_LOCAL_MACHINE\SOFTWARE\Microsoft\WindowsNT\CurrentVersion
\Winlogon.
c. Klik kanan pada panel sebelah kanan dan pilih New |String Value. Beri nama KeepRasConnections
dan beri nilai 1. Restart komputer.
35. Untuk melihat isi sesungguhnya folder My Recent Documents, klik Start|Run, kemudian ketikkan
%UserProfile%\Recent.
5 komentar:
makasih atas infonya
Selama ini cmn tau singkatannya aja...
thankyou
Saya sudah praktekannya, terimakasih
koneksi internet yang lancar itu perlu, biar kerja jadi lancar.
infonya sangat menarik sekali gan......saya tunggu info2 lainnya
Posting Komentar